Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo memberikan lampu hijau kepada jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk memulai dan menyelesaikan proyek lebih awal. Kebijakan ini diambil agar pelaksanaan kegiatan tidak menumpuk pada penghujung tahun anggaran.
Pramono menjelaskan bahwa selama ini proses tender proyek biasanya dilakukan di awal tahun. Namun kini, bahkan sejak pertengahan tahun sebelumnya, ia mengizinkan sejumlah proyek untuk mulai dikerjakan lebih cepat. Hal tersebut disampaikannya saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Rabu.
Salah satu proyek yang diminta untuk dipercepat adalah program pengendalian banjir dan rob di Jakarta. Pramono secara khusus menginstruksikan Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Ika Agustin, agar pelaksanaan proyek tersebut dapat dimulai lebih awal dari biasanya.
Menurut Pramono, langkah ini bertujuan untuk menjaga penyerapan anggaran tetap optimal dan tidak terkonsentrasi di akhir tahun. Ia menegaskan tidak ingin lagi melihat kondisi di mana pada pertengahan hingga akhir Desember seluruh organisasi perangkat daerah sibuk mengejar realisasi anggaran.
“Biasanya setelah tanggal 15 hingga 30 Desember semua orang di kantor fokus menghabiskan anggaran. Saya tidak menginginkan pola seperti itu. Karena itu saya sampaikan kepada Ibu Ika dan jajaran agar proyek bisa dimulai lebih awal. Dengan begitu, penggunaan APBD DKI Jakarta akan jauh lebih terencana,” ujar Pramono.
Pada Rabu pagi, Pramono juga menyaksikan langsung penandatanganan kontrak sekaligus pencanangan proyek pengendalian banjir dan rob oleh JakTirta dan National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) Fase A Tahap 3. Nilai kontrak proyek tersebut mencapai Rp2,62 triliun.
Ia menilai penandatanganan kontrak ini sebagai awal yang positif, mengingat biasanya proses semacam ini dilakukan menjelang akhir tahun. Kali ini, Dinas SDA justru memulainya lebih awal sebagai bagian dari perencanaan yang lebih matang.
Pramono pun menegaskan bahwa upaya penanganan banjir di Jakarta tidak hanya berorientasi pada solusi jangka pendek. Menurutnya, perencanaan yang disusun juga mencakup langkah jangka menengah, termasuk pembangunan NCICD di kawasan Ancol.
Editor : Pttogel
Sumber : 457melaniemeadowslane.com
